Menggunakan kuteks (pewarna kuku) untuk mempercantik kuku adalah hal yang sering dilakukan oleh para wanita. Bahkan, saat ini untuk menambah keindahan tampilannya agar tidak terlihat standar banyak yang mulai menghiasnya dengan motif abstrak ataupun dengan suatu gambar tertentu. Teknik ini sering juga disebut sebagai nail art. Kita bisa melakukan nail art sendiri di rumah, atau jika kita tidak cukup percaya pada kreatifitas kita sendiri, sudah banyak sekali tempat-tempat yang menyediakan jasa pembuatan nail art.
Untuk dapat terlihat semakin menarik, kuteks pun hadir dengan warna yang semakin beragam. Harga yang ditawarkanpun beragam, dari harga yang cukup murah hingga yang paling mahal. Dengan begini kita dapat memilih warna yang sesuai dengan selera kita dan dengan harga yang sesuai kemampuan kita. Banyak juga kuteks yang memberi tambahan glitter pada warnanya, agar tambah lebih cantik dan mengkilap. Selain untuk mempercantik
penampilan kuku, kuteks juga dapat bermanfaat untuk melindungi kuku dari sinar UV.
Namun, pemilihan kuteks yang salah justru akan menyebabkan efek negatif bagi tampilan kuku kita atau bahkan bagi kesehatan. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih kuteks agar aman:
- Tanggal Kadaluarsa
Saat akan membeli kuteks perhatikan tanggal kadaluarsa kuteks tersebut. Jika tidak terdapat keterangan tanggal kadaluarsa, lebih baik hindari.
- Bahan yang Digunakan
Beberapa bahan yang digunakan dalam kuteks adalah bahan kimia berbahaya yang dapat memicu risiko timbulnya kanker. Carilah kuteks yang menggunakan bahan-bahan alami yang tidak berbahaya.
- Harga
Ada kuteks yang menawarkan harga sangat murah. Lebih baik jika waspada terhadap kuteks seperti itu, karena bisa jadi bahan yang digunakan adalah bahan kimia yang berbahaya.
- Aroma dan Kualitas
Jika kuteks memiliki aroma yang sangat menyengat itu artinya kuteks mengandung cukup banyak bahan kimia. Selain itu, kuteks yang baik tidak mudah meleleh, memiliki warna yang sama saat di botol dan di kuku, serta tidak menggumpal. (Vie)